Mengungkap Misteri Kematian Khadafi

Misteri Kematian Khadafi. Kematian Moammar Ghadafi memang masih merupakan misteri karena banyak terjadi kesimpangsiuran berita kematiannya. Namun sedikit demi sedikit detik-detik terakhir kehidupan Muammar Khadafi mulai terungkap.

Dalam wawancara eksklusif dengan BBC, Omran al-Oweib Komandan pasukan yang menangkap Khadafi menceritakan Kronologi Kematian Khadafi. Ia mengatakan saat itu memang menangkap Ghadafi yang sudah terluka dan menyeretnya dari sebuah pipa saluran drainase tempatnya berlindung di Sirte.

Tapi baru berjalan sekitar 10 langkah, tiba-tiba ada penembak misterius yang menembak Moammar Ghadafi sehingga langsung jatuh tersungkur. Saat ditanya mengenai siapakah penembak tersebut, Omran tidak bisa mengidenfikasi orang tersebut karena kejadiannya begitu tiba-tiba. Menurutnya, memang sejak awal sejumlah pejuang berusaha membunuh Khadafi, namun dia berusaha untuk Khadafi tetap hidup.

Namun, dalam video amatir khadafi tewas yang akhir-akhir ini banyak tersebar di internet dan berbagai situs sosial, menggambarkan bahwa Muammar Khadafi tampak diseret di sepanjang jalan kota Sirte. Dalam Foto Khadafi Tewas juga memperlihatkan banyak koyakan baju Khadafi sehingga baju yang dikenakannya tampak tidak utuh.

Berdasarkan Foto dan Video Ghadafi Tewas tersebut sehingga menimbulkan banyak pertanyaan tentang bagaimana Moammar Ghadafi Tewas. Sampai dengan hari inipun diberbagai negara maju mempertanyakan perihal kematian Khadafi yang sesungguhnya serta meminta keterangan yang transparan dan terbuka atas kematian Gaddafi ini.

Sementara itu jenazah Khadafi, putranya Mottasim dan panglima militernya disimpan di ruang pendingin daging dan belum ditentukan dimanakah harus dimakamkan. Belum adanya kepastian ini membuat pemakaman Gaddafi tertunda. 

Namun, sejumlah pejabat Dewan Transisi Nasional (NTC) menyatakan mereka menginginkan pemakaman Gaddafi dilakukan secara rahasia. Karena menurut mereka kerahasiaan ini penting untuk menghindari agar makam Moammar Gaddafi tidak dijadikan tempat ziarah bagi para pengikutnya.

0 comments: